Buka Akses Jalan, Polres Malang Bersama TNI dan Warga Bersihkan Tanah Longsor di Wagir

MALANG - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, turut serta dalam upaya membersihkan material tanah longsor yang menutup jalan penghubung Desa Dailsodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Rabu (28/2/2024). 

Kegiatan ini dilakukan untuk membuka akses jalan yang terhambat oleh material longsor.

Baca juga: Polri Bantu Warga Korban Kebakaran di Bandung

Proses evakuasi tanah longsor dipimpin oleh Kapolsek wagir AKP Ronny margas yang melibatkan personel Polsek Wagir dan Koramil 0818/08 Wagir. 

Dalam proses evakuasi tersebut, masyarakat setempat dan relawan juga turut andil untuk memastikan keberhasilan pembersihan material yang menutup badan jalan.

Baca juga: Saiful Chaniago: Polri yang Presisi Menuju Indonesia Maju

Kasubsipenmas Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara, menyatakan bahwa Polres Malang telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Malang untuk mendukung pelaksanaan pembersihan material tersebut. 

Pembersihan dilakukan dengan menggunakan alat berat dan peralatan siaga bencana yang dibawa oleh personel gabungan.

Baca juga: HUT Ke - 74 Polwan Republik Indonesia, Polda Kalteng Berikan 11 Penghargaan

"Dengan dukungan dari TNI, relawan, dan warga, kami berhasil melakukan evakuasi material yang menutup badan jalan akibat tanah longsor di Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, " ujar Ipda Dicka di Polres Malang, Rabu (28/2).

Ipda Dicka menambahkan bahwa jalan yang sebelumnya tidak dapat dilalui karena tertutup oleh material lumpur dan batu, kini sudah bisa dilewati oleh kendaraan setelah kegiatan evakuasi berhasil dilaksanakan.  

Baca juga: Polresta Banyuwangi Berhasil Amankan Tersangka Rudapaksa Gadis Dibawah Umur

Upaya bersama ini berhasil memulihkan akses jalan yang terdampak, serta memberikan peringatan penting kepada seluruh warga untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam.

Dalam kesempatan yang sama, Ipda Dicka juga mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Malang untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca, khususnya curah hujan yang cukup tinggi di wilayah tersebut. 

Baca juga: Berdiri di Fasum, 356 Tugu Organisasi Silat di Jatim Dibongkar Sukarela

Dia mengingatkan agar seluruh warga memperhatikan perjalanan mereka dan berhati-hati terutama di daerah rawan tanah longsor.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menjauhi kawasan yang memungkinkan akan terjadi tanah longsor. Tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi bencana tanah longsor di wilayah ini, " pungkasnya. (*)